IndonesiaNew, JAKARTA – Meskipun virus corona atau covid-19 belum usai, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama terus bekerja demi memulihkan Pariwisata Indonesia.
“Dari data dan riset UNWTO serta lembaga dunia lainnya mengatakan bahwa normalisasi pariwisata hingga tahun 2022, saya ingin pariwisata Indonesia harus Pulih secepatnya,” ucapnya di Jakarta, Rabu (8/4/2020).
Meskipun bukan perkara mudah untuk dilakukan, Wishnutama tetap optimis bisa memulihkan pariwisata Indonesia dengan cepat usai sudah dinyatakan bebas dari virus corona.
“Saya tidak berharap pariwisata bisa pulih hingga tahun 2022 meskipun itu hasil analisa dari lembaga yang bagus. Tahap pertama yang dilakukan adalah me-recovery psikologis travellers,” lanjutnya.
Selain psikologis travellers yang diubah, di sisi lain dari sisi transportasi juga harus dipulihkan.
“Transportasi menjadi salah satu hal terpenting di pariwisata, ada bus, kereta hingga airlines. Semuanya ini harus dipikirkan, semua harus dibangun kembali,” urainya.
Di sisi lain, Ketua Umum ASITA mengutarakan bahwa para Travel Agent di Indonesia masih kompak untuk tidak melakukan PHK karyawab akibat dampak buruk dari virus corona.
“Kami yakin pariwisata menjadi lebih baik setelah wabah virus corona ini berakhir. Kami memiliki rasa optimis oleh karenanya kami berkomitmen tidak akan PHK karyawan. Rasanya tidak elok setelah meraup keuntungan sebelum virus corona ini ada, lantas harus PHK karyawan hanya akibat persoalan virus corona ini,” tukasnya.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.