Wisatawan ke Yogyakarta Tembus 1,6 Juta di Era Covid-19

IndonesiaNew, BALI – Sejak dibukanya kembali pariwisata Yogyakarta sejak November 2020, wisatawan yang datang ke Yogyakarta pun kian meningkat. Alhasil, wisatawan ke Yogyakarta menembus angka 1,6 Juta.

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, BRM Herjumo Darpito mengatakan berdasarkan dua aplikasi yang dimiliki Daera Istimewa Yogyakarta yakni Visiting Yogja dan Yogja Push didapati data sejak Juli 2020, terlebih pariwisata yang dikenal dengan kuliner gudeg ini mulai dibuka hingga November 2020 jumlah kunjungan mencapai lebih dari 1,6 juta pengunjung.

“Pariwisata memberikan rasa, kita punya harapan pariwisata di Yogjakarta cepat kembali normal,” ucapnya lewat video teleconference di Rakornas Pariwisata 2020 di Nusa Dua, Bali, Kamis (26/11/2020).

Diakuinya, triwulan pertama 2020 pendapatan daerah turun -0,16 persen, dan di triwulan kedua turun -6,7 persen.

“Triwulan selanjutnya penurunan pendapatan ekonomi Jogja jauh lebih rendah dibanding rata-rata pendapatan daerah di Indonesia,” lanjutnya.

Selain itu, Sri Sultan Hamengkubuwono X menambahkan triwulan ketiga menurut BPS mengalami peningkatan meskipun masih -2,84 persen.

“Lebih baik dari rata-rata nasional yang -3,49 persen,” terangnya.

Di sisi lain, dia mengaku bahwa pihaknya tidak pernah melarang untuk pelaku wisata menutup seluruh elemen pariwisata baik itu restoran, destinasi maupun penginapan.

“Semua pelaku wisata di Yogyakarta telah inisiatif maupun sadar diri, bukan hanya pelaku wisata saja dari sisi wisatawan pun juga sudah tahu soal aturan kesehatan covid-19 baik itu menjaga jarak, cuci tangan maupun menggunakan masker,” tukasnya.

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.